Menikmati Hubungan Seksual Tanpa Rasa Sakit Rasa sakit saat berhubungan seksual kerap dirasakan oleh sebagian wanita. Jika tidak ditangani, rasa sakit itu akan kembali datang dan mengganggu aktivitas intim Anda bersama pasangan. Rasa sakit saat berhubungan seksual bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan. Oleh karena itu, cari tahu penyebab rasa sakit yang Anda rasakan agar bisa diatasi secepatnya. Dalam ilmu kedokteran, rasa sakit saat berhubungan seksual disebut dispareunia. Umumnya, rasa sakit yang dirasakan tiap wanita berbeda-beda. Ada yang merasa sakit saat pasangan baru memulai penetrasi. Ada juga yang merasakannya saat sudah dilakukan penetrasi mendalam. Rasa sakit yang muncul pada saat awal penetrasi bisa disebabkan oleh: Kurangnya cairan lubrikasi. Cairan ini diproduksi secara alami oleh vagina ketika wanita terangsang. Penyebab utama kurangnya lubrikasi adalah kurang pemanasan (foreplay). Namun produksi cairan lubrikasi juga akan terganggu pada wanita ya
5 Posisi Seks Ini Akan Memuaskan Orgasme Wanita Aktivitas seksual seharusnya dapat memuaskan kedua pasangan. Hanya saja, tidak semua posisi menguntungkan bagi wanita. Posisi seks paling umum saat pria berada di atas atau dikenal dengan posisi misionaris, ternyata tidak termasuk yang mudah membuat wanita orgasme. Hal ini disebabkan organ vital pria sulit mencapai klitoris pada wanita untuk posisi itu. Perlu diketahui bahwa kesulitan ini tidak berkaitan dengan ukuran penis ataupun berapa lama hubungan seks ini dilakukan. Agar wanita mencapai orgasme, penting untuk melakukan stimulasi pada dua bagian organ vital wanita, yaitu klitoris dan g-spot. Umumnya, klitoris terletak di bagian atas vagina dan memiliki banyak saraf tepi yang menjadikannya sangat sensitif. Di lain sisi, g-spot berada di dalam vagina yang biasanya terletak sekitar 5 cm di atas tulang kemaluan. Ada beberapa posisi seks yang dapat menstimulasi organ sensitif sehingga menjadikan wanita lebih mudah mencapai